Ariza Hadiri Pelantikan Pengurus LBM PWNU DKI
Jakarta – Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ariza Patria menghadiri acara Pelantikan Pengurus Lembaga Bahtsul Masail (LBM) PWNU Provinsi DKI Jakarta Periode 2021-2026 di Kantor PWNU Provinsi DKI, Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur pada (8/12). Dia mendorong lembaga tersebut untuk terus berinovasi tanpa menghilangkan tradisi lama yang baik.
“Beberapa hari yang lalu ketika saya membaca surat undangan dari LBM PWNU DKI Jakarta untuk menghadiri acara ini, saya perhatikan kop surat tersebut. Di situ tertulis suatu kaidah yang kalau tidak salah bunyinya begini: al-muhaafadzotu ‘alal qodiimis shoolih, wal akhdzu bil jadiidil aslah,” kata Ariza.
Kalimat tersebut artinya kurang lebih adalah menjaga tradisi lama yang baik, dan melakukan inovasi baru yang lebih baik.
Dia mengatakan, kaidah itu menjadi ciri khas NU, terutama pada LBM.
“Saya terkesima dan bahagia ketika membaca itu. Mengapa terkesima? Karena ini adalah prinsip yang sangat penting untuk diterapkan di zaman sekarang. Menjaga tradisi, menjaga budaya, dan menjaga nilai-nilai agama, adalah dasar dari berfikir dalam melakukan inovasi. Sehingga kedepan produk dari pimikiran, produk kreatifitas tetap memiliki unsur kearifan lokal,” sambungnya.
Ariza melanjutkan, hal itu menunjukkan kelebihan NU, yakni visioner dan bijaksana. Dia berharap LBM bisa terus berinovasi. Karena bangsa yang baik tetap menghormati yang lama, tradisi yang baik.
“Insya Allah LBM ini jadi rujukan, khusus bagi kami pemprov, ini memberi warna tersendiri. Inovasi itu penting. Dulu kita punya HP namanya Nokia. Dulu di mana- mana. Tetapi tidak hanya itu, inovasi tidak itu saja. Lama-lama Nokia tertinggal. Jadi bapak, ibu, kalau kita sudah besar, sudah maju, harus terus berinovasi. Itu contoh sebagai gambaran, betapa penting membangun inovasi dan visi kedepan,” sambungnya.
Dia berharap, NU terus merespons kedepan. Melakukan inovasi-inovasi yang luar biasa. Ariza meyakini LBM PWNU Provinsi DKI Jakarta dapat mengeluarkan produk-produk pemikiran yang bermanfaat luas. “Tentu kami berterima kasih, bersyukur, nanti produk-produknya akan membantu kami di Pemprov DKI Jakarta,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua LBM PWNU Provinsi DKI Jakarta, Mufti Ali menjelaskan, LBM bertugas menjawab persoalan-persoalan kekinian. “Ada beberapa divisi, kami memiliki SDM lulusan luar negeri, sebagian besar Gus, berpengalaman di pesantren,” ujarnya. (arizapatria.id)
