Wagub DKI: Lebih Rawan Penularan Corona di Pesawat Dibanding Bioskop
Pemprov DKI Jakarta berencana membuka bioskop dalam waktu dekat meski dalam masa pandemi virus corona. Pembukaan ini setelah mengamati pergerakan orang di bioskop yang dinilai bisa dikendalikan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai tingkat penularan virus di bioskop lebih rendah. Ia membandingkannya dengan risiko penularan di pesawat, kantor, atau bahkan restoran. Sebab, di dalam bioskop warga cenderung tak berinteraksi banyak.
“Justru dari empat (pesawat, restoran, kantor, bioskop), bioskop lebih aman dibandingkan empat ini. Bioskop orang ngadep ke layar satu arah, protokol jalan, berjarak, hand sanitizer, thermal gun orang pakai masker, enggak bicara, enggak boleh diskusi dan enggak boleh ngobrol, tapi itu pun kita belum buka sampai hari ini belum kita buka,” kata Riza kepada wartawan, Sabtu (5/9).
Ia menyebut ruang gerak di pesawat lebih sempit sehingga membuat risiko penularan juga bertambah. Begitu juga restoran dan kantor yang kebanyakan protokol penggunaan masker dilanggar karena menganggap kenal dengan lawan bicaranya, yang padahal tetap saja berisiko.
“Antara kantor, restoran, bioskop bahkan pesawat mana paling rawan? Pesawat paling rawan, paling rentan, karena kecil duduknya dekatan, AC. Hindarilah naik pesawat. Setelah itu kalau mau jujur kantor dan restoran. Kalau kantor itu akan bareng semua,” tuturnya.
Bahkan menurut dia, lingkungan kantor lebih berisiko daripada mal. Sebab, di kantor banyak yang mengabaikan protokol kesehatan karena merasa kenal dengan lingkungan sekitar.
“Lebih aman di mal daripada di kantor. Ruangnya terbatasi ada AC, sesama teman di kantor rentan karena teman sejawat ngobrol diskusi berhadapan. Dekat, masker dibuka,” kata dia.
Namun meski demikian, perihal pembukaan bioskop, Riza menyebut hal itu dalam tahap penyempurnaan regulasi dan protokol kesehatannya.
Sumber: Kumparan[dot]com